Mengenal Server Colocation: Penjelasan dan Berbagai Kelebihan Yang Dimiliki
Colocation atau menempatkan server di tempat pihak ketiga adalah salah satu layanan yang cukup populer akhir-akhir ini. Lewat layanan ini, Anda bisa menikmati layanan server pribadi tanpa perlu mengeluarkan biaya yang sangat besar.
Layanan ini bisa Anda manfaatkan untuk penggunaan pribadi ataupun kepentingan usaha. Dengan co-location, Anda bisa melindungi data dan mengembangkan penggunaannya secara lebih mudah.
Apa Itu Server Colocation
Layanan ini adalah menggunakan data server yang berada di lokasi data center yang sama dengan banyak server lainnya. Anda yang menggunakan layanan ini akan mendapatkan banyak fitur yang sama dengan seperti menggunakan data server biasa, tapi dengan beberapa kelebihan seperti lebih hemat dan skala yang lebih fleksibel.
Beda Colocation dan Hosting
1. Beda Kepemilikan Lokasi
Saat menggunakan hosting, maka Anda akan menyewa secara langsung perangkat keras maupun pengolah data secara keseluruhan. Dan ini berarti Anda bisa memanfaatkan hampir semua data server yang ada di situ, walaupun bisa jadi Anda tidak membutuhkan kapasitas yang terlalu besar.
Lokasi data server yang digunakan hosting juga menjadi pertimbangan tersendiri, karena Anda harus mempertimbangkan jarak dan juga akses. Tidak sedikit negara yang membatasi akses penggunaan data server yang berlokasi di wilayah mereka.
Tapi dengan colocation kepemilikan Anda tidak terbatas pada satu lokasi tertentu. Anda bisa menyewa data center di lokasi lain yang berbeda-beda. Sehingga lebih mudah diatur dan disesuaikan dengan kebutuhan.
2. Biaya
Masalah biaya adalah satu hal yang bisa jadi sangat membedakan hosting dan colocation. Biaya hosting bisa jadi sangat besar karena Anda harus membayar berbagai biaya tambahan, terutama di perawatan data center.
Ketika menggunakan colocation, Anda bisa jadi lebih hemat karena berbagi biaya perawatan data center dengan pengguna lain. Biaya yang dibebankan untuk colocation bisa sampai setengah dari hosting data center biasa, sesuai dengan fitur layanan yang diberikan.
3. Fleksibilitas Layanan
Pada layanan hosting biasa, Anda terbatas pada perangkat yang dimiliki oleh penyedia layanan. Tapi pada colocation, Anda bisa dengan bebas menambahkan atau berpindah pada penyedia layanan yang lain.
Anda juga bisa menambahkan berbagai fitur baru yang mendukung usaha yang di miliki. Seperti misalnya menambah daya atau kapasitas data server atau bahkan mengganti perangkat keras. Layanan colocation membuat semua hal ini jadi jauh lebih mudah dibanding dengan hosting.
4. Jaminan 100% Selalu Terhubung
Umumnya, server di satu hosting hanya akan memberikan 99% konektivitas, karena ada waktu khusus di mana mereka melakukan perawatan jaringan. Bagi Anda yang menggunakan untuk kepentingan usaha, maka Anda harus bisa memastikan tidak ada masalah saat downtime tersebut. Sehingga para pelanggan tidak akan merasakan perbedaan dari layanan yang Anda berikan.
Saat menggunakan colocation, masalah downtime ini bisa di atasi dengan sangat mudah. Anda bisa memiliki 100% uptime sehingga para pelanggan jadi lebih tenang dan nyaman.
Fitur ini memungkinkan karena Anda bisa memiliki beberapa data center di tempat yang berbeda. Sehingga Anda bisa mengatur jaringan untuk saling terhubung dan melengkapi jika salah satu sedang mengalami downtime.
Anda yang membutuhkan layanan server pribadi tapi juga ingin lebih fleksibel dalam mengaturnya bisa memanfaatkan colocation. Caranya juga cukup mudah, hanya perlu menghubungi Vesanet selaku penyedia layanan untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut termasuk biaya yang dibutuhkan dan fasilitas yang akan Anda dapat.
Sumber:
https://www.equinix.com/what-is-colocation#
https://cyfuture.cloud/kb/differences/what-is-the-difference-between-hosting-and-colocation
https://www.rackspace.com/library/what-is-colocation